TUGAS
ILMU BUDAYA DASAR 1
DOSEN : Ramita Hapsari
NAMA
: Annisa Badzlina
NPM
:
10116939
KELAS
: 1KA19
1.
Kaitkan
antara ilmu budaya dasar dengan ilmu sistem informasi.
Dalam kesehariannya manusia tidak
dapat terlepas informasi-informasi yang ada disekitarnya. manusia memiliki
panca indera yang berfungsi menerima setiap informasi bagi dirinya sendiri
maupun bagi orang lain. Tak bisa dipungkiri bahwa setiap input yang masuk
kedalam panca indera kita dapat menjadi sebuah informasi, entah itu menjadi
informasi yang bermanfaat ataupun tidak. Dan bila manusia itu sendiri merasa
bahwa informasi itu sangat penting bagi dirinnya maka akan timbul perasaan
keingintahuan dan penasaran untuk mendapatkan informasi tersebut
sebanyak-banyaknya. Manusia pun akan selalu semakin berkembang bila ia mampu
mendapatkan informasi yang sebanyak mungkin ia dapatkan. Selanjutnya informasi
yang telah didapat tadi oleh manusia tersebut pada akhirnya bisa merubah cara
berfikir, pergaulan, wawasan, kebiasaan, dan bisa merubah pandangan dari
niai-nilai yang telah berlaku di masyarakat sekitarnya.
2.
Ceritakanlah
budaya kalian dari mana berasal.pengetahuan budaya apa saja yang kini mulai
ditinggalkan atau hilang eksistensinya di indonesia. Serta bagaimana peran
masyarakat dalam melestarikan budaya tersebut.
Saya berasal dari Jakarta atau suku
betawi,walaupun dikenal sebagai kota yang metropolitan, Jakarta juga memiliki
banyak kesenian yang kebudayaan yang ada di dalamnya,seperti :
1. Tari cokek betawi, yang dibawa oleh
para cukong atau tuan tanah peranakan tionghoa yang kaya raya, dan diiringi
oleh musik Gambang Kromong.
2. Bela diri, Jakarta memiliki jenis
bela diri tersendiri yang dinamakan Pencak Silat. Dimainkan oleh 2 orang yang
menggunakan pakaian khas betawi yaitu baju koko,ikat pinggang khas betawi dan
peci.
3. Ondel – ondel, sebuah kesenian berupa
boneka yang tingginya mencapai sekitar 2,5 m dengan garis tengah 80 cm, boneka
ini dibuat dari anyaman banbu agar dapat dipikul dari dalam oleh orang yang
membawanya. Pada wajah nya berupa topeng atau dengan kepala yang diberi rambut
dibuat dari ijuk, wajah laki-laki biasanya di cat warna merah, sedangkan yang
perempuan dicat warna putih.
4. Rumah adat, asal Jakarta ini bernama
rumah kebaya. Bentuk atap yaitu perisai landai yang diteruskan dengan atap
pelana yang lebih landai terutama bagian teras. Bangunannya berbentuk rumah
panggung dan ada juga yang menapak diatas tanah dengan lantai yang ditinggikan,
bentuknya sederhana dan terbuat dari kayu dengan ukiran khas betawi.
Budaya yang telah hilang di Indonesia
kebudayaan-kebudayaan bangsa sekarang sudah mulai luntur dari
masyarakat karena masyarakat khususnya para pemuda lebih condong senang meniru
budaya-budaya luar dari pada budaya asli kita sendiri. Sebagai contoh para
remaja putri atau pemudi kita lebih senang meniru memakai celana pendek seperti
remaja putri atau pemudi bule yang ternyata merupakan kebudayaan barat yang
mereka anggap dapat membuat mereka lebih cantik dari pada memakai pakaian yang
menutup anggota tubuh. Dulu nilai gotong royong sangat terasa sekali, jika ada
tetangga yang melaksanakan hajatan. Ketika petani mau menanam padi atau kedelai
di ladang atau panenan, pasti tidak bayar, upahnya hanya makan pagi dan siang
atau makan kecil. Sekarang jika ada kentongan dipukul untuk bergotong royong di
rumah tetangga, banyak orang yang berfikir praktis, cukup memberi uang dan
tidak udah ikut gotong royong.
bagaimana
peran masyarakat dalam melestarikan budaya:
1.
Membawa bahasa dan budaya nasional menjadi
budaya dan bahasa yang patut menjadi salah satu bahasa dan budaya
internasional.
2.
Orangtua juga berperan sangat penting
untuk memberikan pengajaran kebudayaan dan kesusastraan di Indonesia kepada
anaknya.
3.
Menyaring budaya-budaya asing yang masuk
dan mengambil hal-hal positif yang bisa memajukan kebudayaan dan kesusastraan
Indonesia.
4.
Menanamkan rasa cinta tanah air.
5.
Membentuk dan memanfaatkan Unit Kegiatan
Mahasiswa (UKM) kesenian dari Indonesia contohnya tari dan musik tradisional,
atau bahkan bahasa tradisional.
6.
Saling menghormati dan menghargai antar
sesame masyarakat walaupun berbeda suku dan agama.